Di sekitar candi Borobudur, terdapat sejumlah candi hindu Budha yang dapat di kunjungi untuk melengkapai liburan natal dan tahun baru 2014, bagaimana gamabaran keindahannya, dan dimana saja lokasinya , berikut ini laporanya .
di balik kemegahan dan keindahan candi Borobudur , ternyata di sekeliling tersebar keelokan candi candi lain, boleh di bilang , terasa tak sempurna jika berwisata ke Candi Borobudur tapi tak mengunjungi candi- candi kecil warisan Hindu buddha , candi- candi tersebut antara lain, Candi mendut, Candi Pawon, Candi sologriyo, Candi Asu , Candi lumbung, Candi Pendem Candi Wukir , Candi umbul , Candi Ngawen. selain Candi Mendut dan Candi Pawon memang palaing banyak di kunjungi para wisatawan, Candi Mendut konon ceritanya memiliki garis imajiner spiritual dengan candi Pawon dan Borobudur, dan garis imajiner itu di abadikan dalam setiap peringatan Hari raya Waisyak , menjadi rute perjalanan perayaan hari suci umat Buddha.
Candi Mendut berada di pinggir jalan utama Magelang-Yogyakarta, letaknya sekitar 2,5 km dari sisi timur Candi Borobudur, candi Mendut didirikan semasa pemerintahan Raja Indra dan dinasty Syailendra di dalam prasasti karang tengah yang bertarikh, 834 Masehi,disebutkan bahwa raja Indra telah membangun bangunan suciVenuwana yang artinya adalah, hutan banbu. oleh seorang ahli arkeologi Belanda bernama J,G. de Casparis, kata ini dihubungkan dengan candi mendut.
peringatan detik-detik waisyak, setiap tahunya di gelar di candi Mendut. tinggi candi ini mencapai 26,4 meter , dan terdapat 48 stupa kecil di bangunan utamanya.selepas dari candi Mendut menuju ke Candi Borobudur, maka anda akan menemukan Candi Pawon tepatnya setelah melitasi sungai progo , dari situ ada papan nama arah meneuju candi minimalis itu, nama candi pawon sebenarnya tak diketahui secara pasti asal usulnya, Ahli eprigrafi J.G. de Casparis menafsirkan bahwa candi pawon bersal dari bahasa jawa awu yang berarti abu, mendapat awalan pa- dan ahiran an yang menunjukan suatu tempat.